Kamis, 01 Juli 2010

Jodhaa Akbar

film buatan tahun

2007 ini dibintangi dua megabin

tang Bollywood yang sedang top, Hrithik Roshan dan Aishwarya Rai.

Kisahnya yang konon berdasarkan kisah seja

rah walau ada beberapa bagian kisahnya dibantah oleh para sejarawan, yaitu kisah cinta yang mengh

aru-birukan hati dari seorang penguasa legendaris kekaisaran Muslim Mughal yang berkuasa di India pada abad ke-16, yaitu Maharaja Akbar (Hrithik) dengan istrinya yang beragama Hindu, Jodhaa (Aishwarya).

Perkawinan antara Akbar dan Jodhaa yang merupakan putri kerajaan bangsa Rajput, Amer pada awalnya adalah perkawinan politik demi persekutuan antara dua kerajaan tersebut, namun menjelma menjadi kisah cinta yang sesungguhnya. Namun perjalanan kisah cinta tersebut tidak mudahlah karena dibumbui berbagai intrik politik dan nafsu terhadap kekuasaan, apalagi pada awalnya Jodhaa merasa terpaksa menikahi Akbar.

Kisahnya berkisar ketika Raja Bharmal (Kulbhushan Kharbanda) dari kerajaan Amer (Rajput) mewariskan tahtanya kepada Rajmumar Baghwan Das (Divijay Purohit), bukannya Sujamal (Sonu Sood), keponakan Bharmal, yang merasa adalah pewaris sah tahta Amer. Tidak heran Sujamal marah dan meminta bantuan dari Sharifuddin Hussain, saudara ipar dari Jalaluddin Muhammad Akbar alias Maharaja Akbar dari kekaisaran Mughal. Khawatir diserang oleh Sujamal, maka Bharmal langsung mendekati Akbar sendiri.

Bharmal menawarkan putri Bharmal, Jodhaa Bai untuk dinikahi Akbar disambut dengan baik karena Akbar bisa memperluas wilayah kekuasaannya yang memang telah membentang luas dari Afghanistan, Hindustan (India) hingga Teluk Bengal. Jodhaa yang bersifat keras dan galak ini memberikan dua syarat berat yang harus dipenuhi Akbar untuk kelangsungan perkawinan mereka. Akbar ternyata menyanggupi dua syarat tersebut.

Seperti apa dua syarat Jodhaa yang harus dipenuhi Akbar? Bagaimana perjalanan perjalanan cinta Akbar dan Jodhaa yang penuh lika-liku itu?